14 Alasan Mengapa Kamu Sering Di Abaikan Oleh Orang Lain
Mungkin tidak ada hal di dunia ini yang membuat seseorang merasa lebih bingung dan sedih daripada ketika mereka di abaikan sesamanya.
Jika kamu pernah mengalami hal-hal seperti kehadiran kamu yang tidak di anggap, pendapat kamu yang tidak di dengar atau pesan teks kamu yang hanya di baca tanpa di balas, maka kamu pasti tahu bagaimana rasanya di abaikan.
Di dalam hidup kita semua pasti pernah di abaikan oleh orang-orang yang ada di sekitar kita. Ketika itu terjadi, kamu terus bertanya pada dirimu sendiri tentang kesalahan apa yang telah kamu perbuat atau apakah terjadi sesuatu dengan mereka yang mengabaikan kamu.
Merasakan itu pastinya bukanlah sebuah pengalaman yang menyenangkan dan beberapa individu bahkan terbiasa menyalahkan diri mereka sendiri.
Karena itu perlu di ingat bahwa terkadang ketika kamu di abaikan orang lain, itu bukanlah kesalahan kamu melainkan mereka hanya tidak menyukai atau membenci kamu.
Tetapi di sisi lain mungkin saja kamu juga telah melakukan hal-hal yang membuat sesama merasa tidak nyaman dengan kamu.
Berikut ini adalah 14 alasan umum mengapa kamu sering di abaikan orang lain.
1. Hawa Keberadaan kamu terlalu tipis
Pernahkah kamu mendengar tentang istilah first impression atau yang di sebut sebagai kesan pertama?
Jika ia, maka kamu mungkin sudah tahu kalau maksud dari perkataan itu ialah persepsi awal atau perasaan seseorang terhadap individu yang baru pertama kali mereka temui, karena orang-orang secara alami lebih memperhatikan mereka yang tampil lebih percaya diri.
Cara kamu dalam membawakan diri kamu mungkin bisa menjadi suatu masalah. Mungkin alasan sederhana mengapa orang lain sering mengabaikan kamu adalah karena kamu kurang pandai dalam menarik perhatian.
Maka dari itu sekarang mungkin adalah saat yang tepat bagi kamu untuk berusaha lebih keras dalam meningkatkan kepercayaan diri kamu, memperbaiki bahasa tubuh kamu serta mempelajari bagaimana cara yang tepat untuk berurusan dengan sesama kamu.
Dengan melakukan hal-hal tersebut, kamu akan lebih mudah untuk menarik perhatian dan membuat mereka yang ada di sekitar menyadari keberadaan kamu.
2. Kamu terlalu bergantung pada orang lain
Orang-orang mungkin akan menjauhi kamu jika kamu adalah pribadi yang tidak mandiri. Ketika kamu terlalu bergantung pada mereka yang ada di sekitar kamu bahkan untuk hal-hal yang paling ringan sekalipun.
Seiring berjalannya waktu, dependensi kamu yang berlebihan akan membuat mereka merasa tidak nyaman.
Belajarlah untuk menangani dan menyelesaikan sendiri masalah yang kamu hadapi.
Jika kamu merasa bahwa ini mungkin merupakan faktor utama mengapa kamu sering diabaikan orang lain maka sebaiknya kamu mengambil langkah mundur dan memberi ruang pribadi untuk mereka.
Janganlah terus mengejar-ngejar mereka dan sesekali biarkan mereka yang datang kepada kamu.
3. Kamu penuh dengan ke negatifan
Jika kamu selalu memiliki pandangan yang negatif terhadap segalanya, itu bisa menjadi alasan lain mengapa orang-orang menjauhi kamu.
Mereka yang mempunyai tipe kepribadian yang pesimis bukanlah tipe individu yang cocok untuk di jadikan teman.
Tidak seorangpun di dunia ini yang ingin berada di dekat seseorang yang akan menyeret mereka ke bawah dan mengkritik seluruh ide serta opini mereka sepanjang waktu.
Jika kamu masih memiliki sifat tersebut di dalam diri kamu, maka kamu dapat menghilangkannya dengan cara mengubah seluruh pikiran negatif kamu menjadi positif dan belajar untuk melihat sisi baik dari setiap masalah yang ada.
Ingatlah bahwa orang-orang akan selalu tertarik dengan mereka yang optimis dan memiliki pola pikir positif.
4. Kamu terlalu takut tidak di sukai orang lain
Jika kamu berusaha terlalu keras agar kamu di sukai semua orang, maka pada akhirnya mereka akan menjauhi kamu.
Pada umumnya kita cenderung merasa tidak nyaman dengan individu-individu yang selalu berupaya untuk menyenangkan sesamanya, karena mereka tidak mau menerima diri mereka sendiri apa adanya.
Mereka selalu mempercayai apa yang di percayai orang-orang yang ada di sekitar mereka serta terus-menerus mengikuti perkataan dan tindakan orang lain. Tanpa di sadari perilaku tersebut membuat orang lain menjauh dan mengabaikan mereka.
Maka dari itu jadilah diri kamu sendiri seutuhnya dan bersikaplah apa adanya.
5. Kamu tidak jujur
Terkadang kita berbohong untuk melindungi privasi kita dari orang-orang yang tidak kita percaya dan itu bukanlah suatu hal yang buruk.
Membiasakan diri untuk berbohong tanpa alasan yang jelas merupakan definisi dari ketidakjujuran.
Perlu di ingat jika hubungan pertemanan dan percintaan yang di bangun atas dasar ketidakjujuran, biasanya tidak akan bisa bertahan lama.
Ketika orang-orang menyadari bahwa kamu ternyata tidak seperti apa yang selalu kamu katakan tentang diri kamu, mereka akan mulai ragu untuk mempercayai kamu.
Ketidakjujuran menghancurkan kepercayaan dan merusak hubungan. Karena kita cenderung menghindari individu yang tidak dapat kita percayai.
Apakah kamu akan menjadikan seseorang yang tidak bisa kamu percayai sebagai sahabat dekat kamu? Mungkin kamu akan berkata tidak.
6. Kamu menunjukkan sikap tidak menghormati orang lain
Jika kamu di kenal sebagai pribadi yang suka mengingkari janji, sering datang terlambat atau sering membatalkan rencana secara mendadak, maka kamu tidak perlu bertanya lagi mengapa orang lain mengabaikan kamu.
Melakukan hal-hal tersebut memberitahu orang lain jika kamu tidak menghormati mereka.
Jika mereka sudah merasa seperti itu maka mereka akan menjauhi kamu.
7. Kamu tidak banyak berkontribusi
Pernahkah kamu berada di dalam suatu hubungan percintaan atau pertemanan di mana kamu hanya menjadi satu-satunya pihak yang memberi.
Bagaimana perasaan kamu ketika kamu menjalin hubungan dengan individu yang begitu pasif? Nah perasaan itulah yang membuat seseorang dijauhi sesamanya.
Perlu di ketahui jika hubungan yang hanya berjalan satu sisi tidak akan pernah berhasil dan sikap saling memberi adalah faktor utama yang membuat suatu hubungan bertahan lama.
Jika kamu tidak banyak berkontribusi pada suatu hubungan, maka kamu akan membuat pihak yang lain menjauh dari kamu.
8. Kamu terlalu banyak berpendapat
Memberikan masukan terhadap segalanya tidak akan membuat kamu terlihat keren seperti apa yang kamu pikirkan.
Justru sebaliknya, hal itu bisa sangat menjengkelkan bagi orang-orang di sekitar kamu karena kamu membuat mereka merasa jika mereka tidak tahu apa-apa.
Seringkali ketika ada individu yang curhat dengan kamu tentang masalah mereka, mereka tidak meminta pendapat atau solusi dari diri kamu.
Terkadang mereka hanya membutuhkan seseorang yang bersedia untuk mendengarkan keluh kesah mereka di saat mereka sedang merasa sedih atau frustasi.
Jadi jika kamu selalu memberikan saran atau solusi atas permasalahan yang di hadapi orang lain daripada menjadi pendengar yang baik, kamu mungkin membuat mereka menjauhi diri kamu.
Tidak ada satupun individu yang ingin benar-benar di beritahu bagaimana cara menjalani hidup mereka sendiri.
9. Kamu egois
Salah satu faktor yang dapat membuat suatu hubungan bertahan lama adalah dengan menunjukkan sikap tidak mementingkan diri sendiri.
Individu-individu yang egois mengalami kesulitan dalam menjalin hubungan dengan sesamanya karena tidak ada yang ingin bergaul dengan seseorang yang hanya peduli dengan dirinya sendiri.
Selalu memikirkan dan membicarakan tentang diri kamu sendiri menunjukkan jika kamu tidak benar-benar tertarik dengan orang lain.
Faktanya tidak ada yang bersedia membangun ikatan pertemanan dengan kamu di saat kamu tidak tertarik pada mereka. Oleh karena itu kamu harus belajar untuk lebih pertimbangan kepada orang lain.
10. Kamu terlalu intens
Memiliki pendapat pribadi dan bergairah tentang sesuatu itu merupakan hal yang baik.
Pada kenyataannya penting bagi kita untuk berpegang teguh pada apa yang kita yakini, tetapi jika kamu terlalu bersemangat, kaku dan selalu siap untuk berdebat dengan siapapun, maka kamu hanya akan membuat orang lain menjauhi kamu.
Tidak ada yang mau bergaul dengan individu-individu yang selalu meributkan hal yang itu-itu saja sepanjang waktu, karena cukup melelahkan untuk mendengarkan perkataan yang sama berulang kali.
11. Kamu kurang asertif
Orang lain mengabaikan kita karena mereka tidak memahami apa yang kita katakan.
Seringkali kita merasa di abaikan di saat kita sedang berbicara dan tidak ada yang mendengarkan atau menanggapi apa yang kita sampaikan.
Jika kamu pernah mengalami situasi itu maka ketahuilah jika masalahnya terletak pada komunikasi-komunikasi yang efektif, baik secara verbal maupun nonverbal.
Tidak di ukur dari seberapa kerasnya suara kamu ketika kamu sedang berbicara melainkan itu di ukur dari seberapa pahamnya lawan bicara kamu terhadap kata-kata yang kamu ucapkan.
Jadi mulailah mengasah dan meningkatkan kemampuan berkomunikasi kamu dengan baik. Hanya dengan cara itulah kamu bisa di dengarkan oleh orang lain.
12. Kamu terlalu menyombongkan diri
Pada umumnya orang-orang suka membicarakan dan membangga-banggakan pencapaian pribadi mereka.
Perlu di ingat bahwa melakukan hal tersebut sesekali saja mungkin tidak akan berdampak negatif, akan tetapi jika kamu terus-menerus melakukannya sepanjang waktu, kamu akan terlihat sombong di mata orang lain.
Mereka akan merasa jika kamu seolah-olah menghina mereka karena mereka tidak sesukses diri kamu dan perasaan itulah yang akan membuat mereka menjauhi kamu.
Bila kamu memang berhasil meraih pencapaian yang luar biasa maka, prestasi kamu yang akan berbicara.
Kamu tidak perlu menyombongkannya di setiap kamu bercakap-cakap dengan orang lain.
Melakukan hal itu tidak akan membuat kamu terlihat keren melainkan itu akan membuat kamu terkesan insecure.
13. Orang-orang tidak tahu jika kamu membutuhkan mereka
Di dunia ini ada beberapa individu yang sangat pandai dalam menyembunyikan perasaan mereka.
Tipe orang seperti ini tampaknya tidak peduli dengan siapapun dan mereka tidak pernah membutuhkan bantuan dari siapapun.
Jika kamu adalah salah satu dari mereka, maka ini bisa menjadi alasan mengapa kamu sering di abaikan orang lain.
Mereka yang ada di sekitar kamu tidak pernah tahu apakah kamu sebenarnya membutuhkan mereka atau tidak. Karena kata-kata yang kamu ucapkan tidak dapat mengungkapkan apa yang sebenarnya kamu rasakan.
auntuk mengatasi masalah ini kamu harus lebih sering mengekspresikan perasaan kamu kepada sesama.
14. Itu bukan salah kamu tetapi masalahnya ada di mereka
Jika setiap kali kamu di abaikan orang lain dan kamu langsung menyalahkan diri kamu sendiri karenanya, maka kamu harus berhenti melakukannya mulai hari ini juga.
Terkadang orang-orang tidak menyukai kamu bukan karena apa yang kamu katakan atau lakukan melainkan mereka hanya tidak mau menjalin hubungan dengan diri kamu.
Ketika kamu bertemu dengan tipe individu seperti ini, ingatlah jika kamu tidak perlu membuang-buang waktu dan energi yang berharga untuk berurusan dengan mereka.
Sebaliknya, fokuskanlah perhatian kamu kepada mereka yang benar-benar menghargai dan menghormat kamu sepenuh hati.
Jangan pernah meninggalkan orang-orang yang memperlakukan kamu dengan baik untuk mengejar mereka yang sama sekali tidak peduli dengan kamu.
Kesimpulan
Secara keseluruhan perasaan di abaikan bisa menjadi sangat menyakitkan dan ada banyak hal yang dapat menjadi penyebabnya bahkan di luar alasan yang telah admin sebutkan.
Jika kamu di abaikan hanya sebanyak satu atau dua kali saja di dalam hidup kamu, maka itu mungkin bukan merupakan kesalahan kamu.
Tetapi jika kamu sudah sangat sering mengalaminya, maka mungkin sekarang adalah saatnya bagi kamu untuk berefleksi dan mengevaluasi kembali diri kamu sendiri.
Dengan demikian di harapkan kamu dapat menemukan akar penyebabnya dan kemudian memperbaikinya.
Source : https://youtu.be/Nz8R5IV8iMk